KARAWANG- Hari Raya Imlek mendatangkan berkah tersendiri bagi Giok Seng (60), pemilik Rajawali Dragon Dance, yaitu Tari Naga atau Lian Liong. Setiap datang Hari Raya Imlek, dia sibuk melayani permintaan untuk tampil menunjukan kemampuannya dalam taria naga tersebut. Dia tidak sendiri, ada sekitar enam orang anak-anak yang masuk dalam formasi
- Tari merupakan gerakan tubuh yang selaras yang biasanya diiringi dengan musik. Dilansir dari Britannica Encyclopedia, tari bertujuan untuk mengekspresikan emosi dalam diri melalui gerakan atau untuk hanya sekedar bersenang-senang melalui gerakan. Indonesia merupakan negara yang memiliki banyak sekali jenis ragam tarian dari setiap daerahnya, mulai dari tarian individu, berpasangan, bahkan kelompok. Berikut adalah ragam tarian kreasi berkelompok di Indonesia 1. Tari KecakTari Kecak yang mengisahkan tentang Ramayana, salah satu tokoh dalam pewayangan. Tari Kecak berasal dari Pulau Dewata Bali. Tarian ini biasanya ditarikan oleh penari laki-laki yang berjumlah belasan hingga puluhan orang. Para penari duduk melingkar dan dengan irama tertentu menyerukan โ€œcakโ€ sambil mengangkat kedua tangannya. Gerakan ini menggambarkan barisan kera membantu Ramayana pada saat melawan Rahwana. Dalam Tari Kecak juga ada penari yang memerankan tokoh Rama, Shinta, Rahwana, Hanoman, Sugriwa, dan tokoh pada cerita Ramayana lainnya. Kostum yang dikenakan oleh penari adalah bertelanjang dada lau mengenakan kain selendang sebagai bawahan yang memiliki motif kotak-kotak berwarna hitam putih seperti catur. Baca juga Contoh Tari Kreasi Berpasangan2. Tari Saman Tari Saman menggunakan pola lantai garis lurusTari Saman berasal yang berasal dari Aceh ini sudah sering memenangkan kompetisi di berbagai negara di belahan dunia. Para penari yang menarikan Tari Saman duduk rapi berjajar lalu gerakannya berfokus pada gerakan tepukan pada pundak dan tangan. Gerakan tepukan ini harus dilakukan dengan selaras dan kompak sehingga akan menciptakan gerakan tarian yang indah. Tari saman ini bisa dilakukan oleh perempuan ataupun laki-laki. Semakin lama, ritme Tari Saman akan semakin cepat sehingga gerakan tepukan pundak dan tangan penari harus selalu sesuai ketukan karena apabila salah ketukan maka tarian akan menjadi tidak kompak. 3. Tari Wor Tari Wor adalah tarian berkelompok yang berasal dari Biak, Irian Jaya. Tarian ini biasanya ditampilkan dalam acara Wor, yaitu upacara kedewasaan anak di Irian Jaya. Tarian ini dibawakan oleh penari perempuan dan laki-laki. Gerakan pada tarian ini diiringi dengan tifa, alat musik khas Irian Jaya, dan nyanyian yang dinyanyikan oleh para penari.
Seorangpenari Bali, Ni Made Pujawati, membentuk grup tari, Lila Bhawa lebih dari 20 tahun lalu, kelompok yang membawa tari-tarian Indonesia ke berbagai panggung di Inggris. - Untuk membawakan sebuah tarian tidak hanya sekedar memperagakan keterampilan gerak saja, melainkan juga harus menjiwai. Dalam buku Ketika Cahaya Merah Memudar 1993 karya Sal Murgiyanti, seorang penari harus benar-benar menarikan sebuah tarian jika ia mampu memperlihatkan kepada penonton hubungan yang ada antara bagian-bagian gerak dengan penari dituntut mampu mengubungkan gerak yang satu dengan lainnya, yang di dalamnya terdapat unsur ruang, tenaga, dan waktu. Nilai, sikap, dan keterampilan seorang penari yaitu bertanggung jawab dengan tarian yang dibawakan, harus rajin berlatih, menguasai teknik, dan penuh penghayatan. Baca juga Level Gerak Tari dalam Seni Tari Bakat menari yang didukung dengan nilai, sikap, dan keterampilan tersebut akan memperlihatkan sebuah tarian yang jelas dan mampu menarik perhatian dari penonton. Seorang penari juga harus memiliki daya imajinasi, irama, dan daya ingat yang baik, karena seorang penari harus mampu bergerak mengikuti irama ketukan pola imajinasi diperlukan untuk menggambarkan isi tarian serta bentuk gerak baru dalam pengembangan suatu tarian. Sedangkan daya ingat, berhubungan dengan selruh komposisi tari agar tidak terlupa atau terlewat untuk disampaikan. Baca juga Fungsi Pola Lantai dalam Seni Tari Keterampilan menari Keterampilan menari merupakan kemampuan seseorang dalam melakukan gerak yang tertata dan selaras dengan irama. Dibawakan dengan penjiwaan yang baik dan tepat. Keterampilan seorang penari harus ditunjukkan dengan kemampuannya melakukan gerak yang baik dan tepat, serta bergerak sesuai dengan irama. Iyus Rusliana dalam bukunya Tari Wayang 2012, mempertegas bahwa kualitas penari meliputi Bisa, hafal dan tepat dalam teknik mengungkapkan setiap gerak tari. Wanda, penyesuaian dengan karakter tari serta ketepatan dan keserasian pemakaian rias serta busana. Wirahma, ketepatan mengatur irama tari yang selaras dengan pola irama iriangan karawitannya. Sari, kemampuan menghidupkan tarian melalui kekuatan pengungkapan rasa dan jiwanya yang sesuai dengan isi tarian. Alus, kemampuan menyatukan kekuatan dari keempat aspek kualitas sehingga luluh dan bersenyawa dengan tarian. Baca juga Macam Gerak Tari Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Padafragmen selanjutnya, penari pria dan wanita bergabung membawakan tari senterewe. Pada fragmen terakhir, dengan gerakan-gerakan yang lebih santai, enam orang wanita membawakan tari Begon Putri, yang merupakan tarian penutup dari seluruh rangkaian atraksi tari Kuda Lumping. Jenis Instrument : Kendang, Kenong, Gong, dan Slompret.

Agar tercipta Keindahan,kebersamaan, dan kekompakan yang di tampilkan dari tarian tersebut. Contents1 Apa yang terjadi bila menari tidak kompak?2 Apa kesan Gerakan serempak?3 Mengapa kita harus menari?4 Mengapa dalam membawakan tari berkelompok Setiap penari harus menunjukkan sikap kerjasama?5 Mengapa kekompakan sangat penting ketika menari?6 Seni tari menonjolkan keindahan apa?7 Tari piring berasal dari daerah apa?8 Bagaimana cara memper gerakan gerak tari yang indah?9 Apa manfaat Menari brainly?10 Apa yang diperlukan dalam tarian kelompok?11 Bagaimana gerakan tari dalam tari berkelompok?12 Jelaskan apa yang harus dilakukan agar terciptanya keberhasilan menari berkelompok? Apa yang terjadi bila menari tidak kompak? Jawaban kalau tidak kompak akan membuat tarian tersebut kacau karena tidak serasi. Apa kesan Gerakan serempak? Apa kesan gerakan serempak? Gerak serempak bisa memberi kesan teratur dan damai, dan juga memunculkan kesan-kesan yang lebih banyak bila sesuai dengan penggarapan pola lantai. Mengapa kita harus menari? Menari memungkinkan kita untuk menghilangkan stres kita! Ini dapat membantu kita rileks dan mengalihkan pikiran kita dari masalah sehari-hari yang kita alami. Seperti pijatan, menari merilekskan tubuh. Menari juga merupakan kesempatan untuk tidak memikirkan hal-hal yang membuat kita merasa stres selama beberapa jam. Jawaban Karena supaya tari yg di pentaskan oleh para penari terlihat bagus dan enak di pandang serta Pasti oara penonton sangat menikmati tarian tersebut ketika para penari harus memiliki Sikap kerja sama agar Terciptanya kekompakkan. Mengapa kekompakan sangat penting ketika menari? Kekompakan tarian sangat penting agar tarian antar penari satu dan lainnya bisa selaras. Selain itu, dalam tarian berkelompok juga ada formasi pola lantai. Sehingga, keterampilan kekompakan sangat menunjang penampilan yang baik. Seni tari menonjolkan keindahan apa? Jawaban keindahan Gerakan dan pakaian. Tari piring berasal dari daerah apa? โ€“ Tari Piriang atau Tari Piring merupakan salah satu tarian tradisional di Indonesia yang berasal dari Suku Minangkabau. Secara tradisional, Tari Piring berasal dari Kota Solok, Provinsi Sumatera barat. Bagaimana cara memper gerakan gerak tari yang indah? Bagaimana cara memper gerakan gerak tari yang indah? persiapkan diri penari, menarilah dengan semua power pada dirii. gunakan kostum yang sesuai dengan tema tarian. gunakan make up yang selaras dengan tema tarian. sesuaikan musik dengan gerakan dan tema tari. Apa manfaat Menari brainly? Jawaban Meningkatkan daya ingat. Meningkatkan keseimbangan dan koordinasi. Menurunkan stres. Menjaga kesehatan jantung. Meningkatkan fleksibilitas. Melawan depresi. Menurunkan berat badan. Meningkatkan energi. Apa yang diperlukan dalam tarian kelompok? Jawaban Kekompakan. Keindahan. Keluwesan. Keselarasan. Improvisasi. Bagaimana gerakan tari dalam tari berkelompok? Jawaban gerakan tari dalam tari berkelompok adalah kompak sesama dan gerakannya sama teknik menari pun sama. Jelaskan apa yang harus dilakukan agar terciptanya keberhasilan menari berkelompok? Jawaban Tentukan tema dan tari yang akan diperagakan. 2. tentuka bentuk gerak tari. 3. Tentukan bentuk pola lantai. Perhatikan iringan tari yang digunakan. Berlatih secra disiplin, terus menerus, dan serius. 6. Jika diperlukan, cobalah tnya seseorang yang mungkin tahu lebih banyak tentang tarian atau koreografi.

Ciriciri ludruk. Ciri-ciri ludruk adalah sebagai berikut: Mempunyai konvensi (pakem) Dilakukan dengan improvisasi, tanpa persiapan naskah. Mempunyai lagi khas, yaitu kidungan jula-juli. Terdapat tokoh atau pemeran wanita yang diperankan oleh pria. Diiringi masuk gamelan berlaras slendro dan pelog. Pertunjukkan diawali dengan Tari Ngremo. 23/03/2023 Pendidikan 0 Views Memiliki Koordinasi yang Baik Salah satu hal yang penting dalam membawakan tari kelompok adalah memiliki koordinasi yang baik antara anggota kelompok. Koordinasi yang baik akan membuat tarian terlihat lebih padu dan menyatu. Untuk mencapai koordinasi yang baik, anggota kelompok harus sering berlatih bersama dan memahami gerakan-gerakan yang akan dilakukan. Mempersiapkan Kostum dan Aksesori Sebelum pentas, kelompok tari harus mempersiapkan kostum dan aksesori yang akan digunakan. Kostum dan aksesori harus sesuai dengan tema tarian dan terlihat seragam di antara anggota kelompok. Persiapan kostum dan aksesori ini harus dilakukan jauh-jauh hari sebelum pentas agar tidak terjadi kesalahan pada saat pentas. Menentukan Posisi Setiap Anggota Kelompok Posisi setiap anggota kelompok dalam tarian harus ditentukan sebelum pentas. Setiap anggota kelompok harus tahu posisinya dan gerakan yang harus dilakukan. Dengan menentukan posisi, tarian akan terlihat lebih terorganisir dan rapi. Mempersiapkan Musik dan Alat Musik Musik dan alat musik juga harus dipersiapkan dengan baik sebelum pentas. Musik harus disesuaikan dengan tema tarian dan alat musik harus siap digunakan. Jangan lupa untuk melakukan soundcheck sebelum tampil agar tidak terjadi kesalahan pada saat pentas. Melakukan Pemanasan Sebelum Tampil Pemanasan sebelum tampil sangat penting untuk menghindari cedera pada saat menari. Setiap anggota kelompok harus melakukan pemanasan yang cukup agar tubuh tidak kaku saat tampil. Pemanasan juga dapat meningkatkan konsentrasi dan fokus pada saat tampil. Mempersiapkan Pemandu Tari Pemandu tari sangat penting dalam membawakan tari kelompok. Pemandu tari harus memahami gerakan-gerakan yang akan dilakukan dan dapat mengarahkan anggota kelompok dengan baik. Pemandu tari juga harus dapat berkomunikasi dengan baik dengan anggota kelompok. Mempertimbangkan Tempat dan Panggung Tempat dan panggung juga harus dipertimbangkan sebelum pentas. Jika tarian dilakukan di luar ruangan, pastikan cuaca tidak mengganggu jalannya tarian. Jika tarian dilakukan di panggung, pastikan panggung aman dan tidak licin agar tidak terjadi kecelakaan. Mempertahankan Ekspresi dan Emosi Selain gerakan yang baik, ekspresi dan emosi juga sangat penting dalam membawakan tari kelompok. Anggota kelompok harus dapat mempertahankan ekspresi yang sesuai dengan tema tarian dan menjaga emosi agar tidak terlihat tegang atau tidak bersemangat saat tampil. Membuat Gerakan yang Kreatif Tarian yang kreatif dapat membuat penonton terkesan dan memberikan nilai tambah pada penampilan kelompok tari. Kelompok tari harus dapat membuat gerakan yang kreatif dan sesuai dengan tema tarian. Gerakan yang kreatif juga dapat membuat tarian terlihat lebih menarik dan tidak membosankan. Menjaga Konsistensi Gerakan Konsistensi gerakan sangat penting dalam tarian kelompok. Gerakan yang tidak konsisten dapat membuat tarian terlihat tidak teratur dan tidak terpadu. Setiap anggota kelompok harus mengikuti gerakan yang sama dengan konsisten agar tarian terlihat lebih baik. Mempertahankan Kebersihan dan Kerapian Kebersihan dan kerapian juga harus diperhatikan dalam membawakan tari kelompok. Kostum dan aksesori harus bersih dan terawat. Selain itu, anggota kelompok harus terlihat rapi dan teratur saat tampil. Kebersihan dan kerapian dapat memberikan kesan yang baik pada penonton dan juri. Menerapkan Teknik yang Benar Teknik yang benar harus diterapkan dalam tarian kelompok. Setiap gerakan harus dilakukan dengan benar dan tepat agar tarian terlihat lebih profesional. Teknik yang benar juga dapat menghindari cedera pada saat menari. Melakukan Evaluasi Setelah Pentas Setelah pentas, kelompok tari harus melakukan evaluasi untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan dalam penampilannya. Evaluasi dapat dilakukan bersama-sama dengan anggota kelompok dan pemandu tari. Dari hasil evaluasi, kelompok tari dapat memperbaiki kekurangan dan menjaga kelebihan pada penampilannya. Mengikuti Lomba Tari Kelompok Jika ingin mengasah kemampuan dalam membawakan tari kelompok, kelompok tari dapat mengikuti lomba tari kelompok. Lomba tari kelompok dapat memberikan pengalaman dan pembelajaran baru bagi kelompok tari. Selain itu, kelompok tari juga dapat mendapatkan pengakuan dan hadiah dari lomba tersebut. Menggunakan Teknologi dalam Penampilan Teknologi juga dapat digunakan dalam penampilan kelompok tari. Misalnya, kelompok tari dapat menggunakan proyektor untuk menampilkan gambar atau video yang sesuai dengan tema tarian. Penggunaan teknologi dapat memberikan kesan yang lebih modern dan menarik pada penonton. Menjalin Komunikasi dengan Penonton Kelompok tari juga harus dapat menjalin komunikasi dengan penonton saat tampil. Misalnya, kelompok tari dapat melibatkan penonton dalam tarian atau memberikan sapaan kepada penonton. Dengan menjalin komunikasi, kelompok tari dapat menciptakan suasana yang lebih akrab dan menghibur penonton. Menggunakan Musik yang Berbeda Jika ingin terlihat berbeda dari kelompok tari lainnya, kelompok tari dapat menggunakan musik yang berbeda dari yang biasa digunakan. Misalnya, kelompok tari dapat menggunakan musik yang tidak lazim atau menggabungkan beberapa jenis musik dalam satu tarian. Penggunaan musik yang berbeda dapat memberikan kesan yang lebih menarik pada penonton. Menggunakan Kostum yang Unik Kostum yang unik juga dapat membuat tarian kelompok terlihat lebih menarik. Kelompok tari dapat menggunakan kostum yang berbeda dari yang biasa digunakan atau menggabungkan beberapa jenis kostum dalam satu tarian. Kostum yang unik dapat memberikan kesan yang lebih kreatif dan menarik pada penonton. Menggunakan Aksesori yang Menarik Aksesori seperti topi, syal, atau kipas dapat digunakan untuk menambah kesan pada tarian kelompok. Kelompok tari dapat menggunakan aksesori yang berbeda dari yang biasa digunakan atau menggabungkan beberapa jenis aksesori dalam satu tarian. Penggunaan aksesori yang menarik dapat memberikan kesan yang lebih menarik pada penonton. Menggunakan Pencahayaan yang Baik Pencahayaan juga dapat memberikan kesan yang berbeda pada tarian kelompok. Kelompok tari dapat menggunakan pencahayaan yang berbeda dari yang biasa digunakan atau menggabungkan beberapa jenis pencahayaan dalam satu tarian. Pencahayaan yang baik dapat memberikan kesan yang lebih dramatis dan menarik pada penonton. Mempertimbangkan Kebutuhan Khusus Anggota Kelompok Jika ada anggota kelompok yang memiliki kebutuhan khusus, kelompok tari harus mempertimbangkan kebutuhan tersebut dalam tarian. Misalnya, jika ada anggota kelompok yang menggunakan kursi roda, kelompok tari Check Also Admin Dashboard Php Welcome Inilah Cara Membuat Dashboard Admin Yang Menarik Dan Mudah Digunakan Bagaimana Menggunakan Admin Dashboard PHP? Admin Dashboard PHP adalah alat yang sangat berguna untuk mengatur โ€ฆ dalamhal improvisasi hal yang paling dituntut adalah kreativitas dari kelompok vokal gwarup dalam membawakan lagu tersebut. Demikian materi untuk hari ini, penjelasan lebih lanjut akan disampaikan kalau waktu sudah memungkinkan untuk tatap muka di kelas, yang terpenting adik-adik bisa menjelaskan tahapan aransemen vokal grup. tugas . 1. Tari Kelompok โ€“Jenis tarian yang ada di Indonesia sangatlah banyak. Jika dilihat dari jumlah penarinya, maka akan terbagi menjadi tari kelompok, tari tunggal, dan tari berpasangan. Setiap jenis tarian tentunya sangat menarik untuk dibahas. Pada uraian kali ini, maka akan dibahas mengenai tarian kelompok secara menyeluruh dan mendetail. Sesuai dengan namanya, tarian kelompok akan ditarikan secara berkelompok dengan jumlah penari lebih dari dua. Dengan jumlah penari yang tergolong banyak, maka akan terbentuk susunan gerakan yang menarik untuk dilihat. Jika penasaran mengenai seluk-beluk tarian ini, maka simak penjabaran dan pembahasannya di bawah ini Contoh dan Asal Tari Kelompok Indonesia memiliki jenis tari kelompok yang sangat banyak. Hampir setiap daerah memiliki salah satu contoh dengan jalan ceritanya masing-masing. Bagi yang sedang mempelajari jenis tarian kelompok ini, maka harus tahu dulu apa saja daftar contohnya. Simak daftar yang ada di bawah ini beserta dengan penjelasannya 1. Tari Piring Contoh tarian pertama yang masuk dalam golongan tarian kelompok adalah Tari Piring. Secara khusus, tarian ini berasal dari wilayah Sumatera Barat. Sesuai dengan namanya, properti utama yang difungsikan dalam aspek tarian ini adalah piring. Komponen piring akan dipegang oleh setiap penari dalam setiap gerakannya. Meski ada banyak jenis gerakan yang ditampilkan, namun piring yang ada di tangan penari tidak akan jatuh. Hal ini bisa terjadi karena keseimbangan dan kestabilan penari yang baik selama gerakan tarian dilakukan. Tarian ini biasanya akan ditampilkan dalam kegiatan rasa syukur masyarakat setelah panen raya dilakukan di daerah. Baca Juga Tari Ketuk Tilu 2. Tari Saman Kemudian ada juga tarian kelompok yang diberi nama Tari Saman. Tarian ini berasal dari wilayah Aceh. Saat ini, Tari Saman sudah masuk dalam kancah internasional karena keunikannya. Pada tarian ini, setiap penari akan duduk berjajar dan melakukan berbagai gerakan. Mulai dari menepuk pundak, menepuk, dada, dan berbagai gerakan lainya. Tarian ini ditampilkan sebagai salah satu media dakwah. Sejak awal pembentukannya, fungsi inilah yang melekat dalam Tari Saman. Ada unsur Islam dan Melayu yang sangat kental dalam tarian ini. Tidak heran jika dalam tarian ini akan ada banyak syair yang mengandung makna dakwah atau makna nasihat yang dalam. 3. Tari Zapin Lalu ada juga Tari Zapin yang berasal dari wilayah Riau. Secara konsep, tarian ini akan mengadopsi nuansa Melayu yang sangat kental. Penari perempuan yang menarikan tarian ini akan memakai tambahan selendang. Sedangkan untuk properti khusus atau yang lainnya, tidak diperlukan dalam tarian ini. Secara khusus, tarian ini akan memberikan nasihat mendalam untuk para penontonnya. Pesan keagamaan juga sangat kental sehingga tarian ini memiliki nilai positif yang sangat besar. Bukan hanya sebagai tarian hiburan, tarian ini juga bisa dipakai sebagai sarana dakwah pada beberapa kesempatan. Baca Juga Tari Kijang 4. Tari Kecak Tari Kecak masuk dalam jenis tarian kelompok lainnya. Dikatakan sebagai tarian kelompok karena jumlah penari dalam tarian ini bisa mencapai puluhan orang. Tarian ini sangat populer tidak hanya secara nasional, tapi juga secara aspek internasional. Bahkan, banyak wisatawan golongan mancanegara yang tertarik pada tarian ini. Secara konsep, tarian ini sangatlah unik. Jalan cerita yang digambarkan adalah tentang Dewi Sinta dan Sri Rama. Penari yang menarikan tarian ini akan berteriak membentuk suatu irama tertentu selama penampilan. Sehingga, suara penari akan memenuhi keseluruhan tarian dengan ciri khasnya yang unik dan menarik. 5. Tari Janger Selain Tari Kecak, tarian yang berasal dari Bali dan ditarikan secara berkelompok lainnya adalah Tari Janger. Tarian ini secara khusus diciptakan sekitar tahun 1930-an dan dipakai sebagai tarian pergaulan. Sampai saat ini, tarian ini masih terus disuguhkan di banyak poin kesempatan sebagai bentuk pelestarian budaya. Secara khusus, tarian ini akan ditampilkan 5 pasang penari pria dan wanita. Setiap penari akan menyanyikan lagu Janger secara bergantian. Konsep ini sendiri tergolong unik karena nantinya tiap penari akan saling bersahutan dalam menyanyikannya. Hal ini juga tidak akan ditemui di tarian daerah lainnya. 6. Tari Gambyong Khusus tarian kelompok dari Jawa Tengah, ada tarian bernama Gambyong. Penari wanita akan secara khusus membawakan tarian ini dengan gerakan yang lemah lembut. Dulu saat awal pembentukannya, tarian ini dipakai sebagai hiburan di kerajaan. Namun sekarang, tarian ini sudah bisa dinikmati masyarakat dengan mudah. Karena mengadopsi budaya Jawa yang kental, tarian ini juga memiliki komponen aturan-aturan tertentu yang harus diikuti. Misalnya pada segi gerakan, maka akan dikenal 3 gerakan utama. Ada gerakan maju beksan, beksan, dan mundur beksan. Semua gerakan ini harus ada dalam tarian dan tidak boleh dihilangkan salah satunya. Baca Juga Tari Kipas Pakarena 7. Tari Serimpi Tarian yang berasal dari Jawa Tengah lainnya adalah Tari Serimpi. Nilai sakral pada tarian ini sangatlah besar karena dulunya dipakai dan dimainkan hanya di kerajaan saja. Orang-orang yang menarikan tarian ini juga tidak bisa sembarangan. Ada aturan-aturan khusus yang harus diikuti dan dipahami sebelum pementasannya. Namun saat ini, tarian ini sudah bisa ditarikan oleh siapa saja. Jika dulunya hanya ditampilkan pada acara penting saja, sekarang sudah bisa dilihat atau ditonton di berbagai kesempatan. Meski ada penambahan fungsi, namun fungsi utama dalam tarian ini masih tetap melekat dan secara khusus masih tetap ada. 8. Tari Gantar Tari Gantar adalah tarian yang berasal dari Kalimantan Timur. Secara khusus, tarian ini adalah perpaduan budaya dari Suku Dayak Tunjung dan Suku Dayak Benuaq. Dulu saat awal pembentukannya, tarian ini dipakai sebagai media dalam penyambutan tamu. Sehingga, tarian ini tidak bisa ditampilkan di sembarang waktu. Namun saat ini, tarian ini bisa dilihat masyarakat dengan mudah. Hal ini tentunya akan memudahkan berbagai pihak mengingat tarian ini sangat populer. Ada banyak aspek yang membuat tarian ini digemari banyak pihak. Salah satunya adalah karena gerakan yang ditampilkan cenderung unik dan menarik. 9. Tari Tortor Sumatera Utara juga memiliki jenis tarian kelompok yang diberi nama Tari Tortor. Tarian ini akan ditarikan oleh pria dan wanita secara campuran yang jumlahnya bisa sampai belasan. Hal ini tentunya sangat unik dan menarik untuk ditonton. Dengan jumlah penari yang banyak, maka tempat pementasannya akan ,terlihat penuh. Dulu saat tarian ini muncul, kegunaannya hanya untuk acara penting saja. Misalnya untuk kegiatan yang berkaitan dengan upacara kesembuhan, kematian, dan yang lainnya. Hal ini tentunya membuat nilai dari tarian ini juga sakral. Namun saat ini, fungsi ini mengalami pergeseran dan semakin berbeda di beberapa aspeknya. Sekarang, masyarakat sudah bisa melihat tarian ini dengan mudah tanpa harus menunggu acara penting. Dengan demikian, masyarakat bisa menikmatinya secara mudah. Ada beberapa aspek yang membuat tarian ini menjadi populer. Salah satunya adalah karena gerakan menghentakkan kaki tiap penari yang unik untuk dilihat. Properti Tari Kelompok Komponen properti tentunya penting untuk setiap jenis tarian. Oleh sebab itu, tari kelompok juga harus memiliki properti tertentu. Jenis properti untuk tarian kelompok tentunya berbeda untuk tiap jenis tarian. Semua komponen properti juga akan disesuaikan dengan konsep dan jalan cerita yang dibawakan dalam tarian. Misal untuk Tari Piring, maka membutuhkan piring. Untuk Tari kipas, akan membutuhkan properti kipas. Jumlah properti untuk tiap tarian juga akan disesuaikan dengan jumlah penarinya. Dengan adanya properti ini, maka karakter penari bisa lebih terlihat dan jalan cerita yang dibawakan juga lebih jelas dan terstruktur. Pola Lantai Tari Kelompok Pola lantai untuk setiap jenis tarian tentunya berbeda. Untuk tari kelompok sendiri, jenis pola lantai yang bisa dipakai jauh lebih bervariasi daripada jenis tari berpasangan atau solo. Pilihan pola lantai yang bisa dipakai adalah pola garis lurus, pola melingkar, pola zig-zag, pola membentuk huruf, dan jenis pola lainnya. Satu tarian biasanya akan memakai beberapa pola berbeda. Karena jumlah penarinya terdiri dari beberapa orang, maka konsep pola lantainya tentu bisa membentuk keselarasan tertentu. Hal ini tentunya sangat menarik untuk dilihat. Meski kombinasi pola lantai ditampilkan, namun gerakannya tetap padu dan selaras. Gerakan Tari Kelompok Jika berbicara mengenai gerakan tari kelompok, tentunya tidak akan terlepas dari konsep dan cerita yang diusung. Oleh sebab itu, gerakan untuk setiap tarian kelompok juga akan berbeda-beda. Asal tarian juga memiliki andil besar dalam penggunaan gerakan untuk jenis tarian kelompok yang dibahas ini. Tentunya gerakan yang akan ditampilkan sangat beragam. Ada gerakan yang lemah lembut, ada juga gerakan yang dinamis dan terkesan cepat. Semua jenis gerakan yang ada tentunya tetap menarik untuk dilihat. Konsep gerakan yang ditampilkan juga akan disesuaikan dengan komponen cerita yang diusung. Keunikan Tari Kelompok Keunikan yang muncul dalam tari kelompok juga bisa dilihat dari berbagai sisi. Misalnya untuk jumlah penari, maka akan terdiri dari beberapa penari yang tentunya lebih dari dua. Bahkan, ada juga tarian kelompok yang jumlah penarinya hingga puluhan. Meski jumlah penarinya banyak, namun gerakan yang ditampilkan tetap selaras dan padu. Hal ini tentunya sangatlah unik. Penari pastinya akan membentuk formasi yang pas sehingga setiap gerakannya bisa terlihat menarik untuk ditampilkan. Selain itu, tarian kelompok akan cenderung memiliki aspek pemenuhan panggung yang pas. Karena jumlah penarinya banyak, maka panggung akan terlihat penuh dan menarik untuk dilihat. Fungsi Tari Kelompok Sama seperti tarian jenis lainnya, tari kelompok tentunya juga memiliki fungsi khusus di dalam pementasannya. Fungsi ini tentunya akan disesuaikan dengan jenis atau nama tariannya. Fungsi mendasar yang seringkali muncul dalam tarian semacam ini tentunya juga disesuaikan dengan kisah yang diadopsi dalam tarian. Biasanya, tarian kelompok berfungsi sebagai sarana acara adat, sebagai hiburan masyarakat, serta sebagai media melestarikan budaya. Dengan jenis fungsi yang beragam ini, maka tarian yang dibawakan juga memiliki nilai tersendiri. Biasanya, tarian yang fungsinya sebagai sarana adat akan memiliki nilai sakral yang lebih tinggi Penutup Artikel Tari Kelompok Itulah penjelasan mengenai tari kelompok secara menyeluruh. Mulai dari contoh tariannya, propertinya, fungsi, hingga keunikannya sudah dijabarkan secara mendetail. Dengan adanya pembahasan ini, maka bisa dijadikan wawasan tambahan bagi berbagai pihak. Hal ini tentunya penting karena bisa dijadikan metode untuk melestarikan budaya. Tari Kelompok Kelompokkesenian ini membawakan Tari Panen salak , Tari Salak ini memceritakan kebahagiaan dan rasa syukur para petani salak yang selesai panen. Kostumnya sangat menarik dengan para peserta membawa bakul dan bibit salak .Hal yang menarik dalam kesenian ini adalah salah raksasa yang beratnya kuarng lebih 2 ton. Contoh Tari Kelompok โ€“ Senada dengan sebutannya, bisa dibilang Pengertian Tari Kelompok adalah suatu pertunjukan seni tari yang diselenggarakan secara berkelompok lebih dari 2 orang pada waktu dan tempat yang sama. Tarian ini disebut juga sebagai Tarian Massal. Mayoritas Tari Tradisional di Indonesia memang dilakukan secara berkelompok, dan penyebab pastinya mengenai fakta ini juga belum jelas. Namun, tentunya berbeda dengan Contoh Tari Kelompok Bebas seperti Modern Dance yang kita kenal sekarang. Salah satu Contoh Tari Kelompok di Indonesia adalah Tari Saman, Tari Piring dan lain-lain. Sebenarnya, secara pembagian resmi, jika dihitung dari jumlah pemainnya, Tari Tradisional dikelompokkan menjadi 3 jenis, yakni Tari TunggalTari BerpasanganTari Kelompok. Disini, saya tidak akan menjabarkan satu-persatu. Di artikel ini hanya akan memfokuskan pada Contoh Tari Kelompok Bebas, Campuran dan Modern terlebih dahulu. Namun, Sebelum lanjut ke inti pembahasan, alangkah baiknya ketahui terlebih dahulu tentang apa saja yang menjadi Ciri-ciri tari kelompok di Indonesia, berikut diantaranya Dimainkan lebih dari dua orangAda interaksi yang jelas antar sesamaKombinasi berbagai halFokus penonton lebih bercabangTerdapat Pola Lantai Tari yang apik. Dengan melakukan tarian secara berkelompok, maka sudah barang pasti bahwa pertunjukan akan lebih meriah, heboh, emosional penonton meningkat, serta interaksi akan lebih kompleks. Nah, setelah mengetahui pengertian dan ciri-cirinya di atas, silakan simak ulasan di bawah ini mengenai Contoh Tari Berkelompok beserta daerah asal dan penjelasan singkatnya 1. Tari Saman Yang Pertama ialah Tari Saman, sebuah tarian tradisional populer asal Provinsi Aceh. Tidak heran lagi, tarian ini menjadi salah satu ikon kekayaan budaya Indonesia di kancah internasional sudah sejak dulu. Tarian ini umumnya dimainkan dalam jumlah ganjil secara berkelompok, mulai dari 3, 5, 7, 9, 11 orang dan seterusnya. Sedangkan gerakan yang dominan yakni tepuk lantai, tepuk dada, tepuk tangan dan tepuk pundak yang saling berinteraksi dan dinamis. Pola Lantai Tari Saman adalah Pola Lantai Lurus sejajar. Untuk maknanya sendiri, tarian ini pada mulanya dijadikan media dakwah, serta tercipta dari perpaduan budaya melayu dan islam Aceh. 2. Tari Tortor โ€“ Contoh Tari Kelompok Bebas Contoh Tari Berkelompok berikut ialah Tari Tortor asal Sumatra Utara, yang meliputi daerah Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Toba Samosir dan Samosir. Tarian dengan gerakan dinamis ini sangat populer di Indonesia. Tari tortor biasanya dibawakan oleh kaum wanita dan pria, dimana jumlahnya bisa mencapai belasan orang. Pada mulanya, tarian ini dijadikan sebuah ritual acara seperti upacara kematian, kesembuhan dan lain sebagainya. Namun seiring perkembangan zaman, maknanya dialihfungsikan menjadi pengisi upacara adat, dan hiburan bagi masyarakat Batak. Alat musik utamanya ialah Gondang, diiringi hentakan kaki para penari di atas lantai. 3. Tari Piring Berikutnya ialah Tari Piring asal Sumatera Barat. Tarian ini tersohor karena properti utamanya ialah menggunakan piring di telapak tangan saat menari. Uniknya, gerakan dinamis yang terjadi tidak akan menjatuhkan piring tersebut. Makna tari piring sendiri ialah sebagai ucapan rasa syukur kepada Allah SWT, terhadap perolehan panen yang besar. Sekarang, tarian ini juga telah dijadikan media hiburan dan akan sering dijumpai pada banyak event khusus maupun umum. Jumlah penari tari piring biasanya ganjil, yang terdiri dari 3 hingga 11 orang. Untuk gerakannya sendiri, mayoritas diambil dari gerakan-gerakan Pencak Silat Minangkabau, kemudian diracik sedemikian rupa dalam tarian. 4. Tari Zapin Contoh Tari Kelompok selanjutnya ialah Tari Zapin Melayu asal Riau. Tarian ini sangat populer di ranah melayu, mulai dari Riau, Provinsi Riau, beberapa wilayah Sumatera hingga semenanjung Malaysia. Tari Zapin sangat kental dengan pesan-pesan keagamaan dan nasihat hidup. Untuk gerakannya, terdapat 3 gerakan inti yakni Pembuka, gerakan inti dan penutup, dengan total ada 19 gerakan lainnya. Sedangkan alat musik Tari Zapin Melayu diantaranya adalah rebana, akordeon, gembos, marwas, gitar, serta gendang dan lainnya. Properti tari yang digunakan sejatinya tidak ada, yang umum hanyalah Selendang untuk penari perempuan. 5. Tari Rentak Besapih Berikutnya bernama tari Rentak besapih asal Jambi. Makna dari tarian ini melambangkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Jambi, sejalan dengan hentakan kaki dari tariannya sendiri. Di sisi lain, Tari Rentak Besapih dimainkan oleh pria dan wanita yang berjumlah sekitar 8 hingga 10 orang, dengan memakai kostum pakaian adat melayu Jambi. Tari Rentak besapih berasal dari sejarah Jambi yang pada zaman dahulu menjadi kota perdagangan. Banyak sekali pedagang dari luar maupun dalam negeri datang ke Jambi. 6. Tari Kecak โ€“ Contoh Tari Kelompok dari Bali Tari Kecak, Bali Siapa sih, yang tidak kenal dengan Tari Kecak asal Bali ini? Tari Massal yang satu ini identik dengan pementasan yang jumlah penarinya mencapai puluhan orang 50-70 orang sekaligus, dengan membentuk pola lantai melingkar. Tarian ini begitu populer, bahkan tidak jarang para turis mengunjungi Bali hanya sekadar ingin melihat penampilan tari kecak yang fenomenal ini secara langsung. Tarian ini bercerita tentang kisah cinta Sri Rama dan Dewi Sinta. 7. Tari Gambyong Berikutnya adalah Taru Gambyong, yang merupakan contoh tari kelompok dari Jawa Tengah. Tarian ini dibawakan oleh kaum wanita dengan tata busana khas Jawa, dimainkan dengan gerakan lambat dan gemulai sepanjang pertunjukan. Pada dasarnya, Tari Gambyong digunakan untuk menyambut Raja Surakarta dan para tamu terhormat, sekaligus juga dijadikan hiburan dalam berbagai acara. Untuk gerakannya sendiri dibagi menjadi 3 bagian, yakni maju beksan gerakan awal, beksan isi, dan gerak mundur beksan gerak akhir. Semua gerakan terkonsep mulai dari kaki, lengan, kepala, dan tubuh. 8. Tari Kipas Pakarena Berikutnya adalah Tari Kipas Pakarena yang berasal dari Gowa, Sulawesi Selatan. Sesuai dengan namanya, Tarian ini menggunakan properti utama berupa kipas yang dipegang kedua belah tangan, dengan gerakan mendayu-dayu seiring irama musik. Menurut kepercayaan masyarakat Gowa, tarian ini berasal dari sebuah kisah perpisahan antara penghuni khayangan boting langi dan penghuni bumi lino di masa lampau. Tarian ini dibawakan oleh kaum wanita, yang berjumlah antara 8 hingga 12 orang. Untuk maknanya, menggambarkan sifat dan perilaku masyarakat Gowa, seperti kesantunan, kesetiaan, kelembutan, kepatuhan dan lainnya. 9. Tari Bedhaya Ketawang Contoh tari kelompok di Indonesia berikutnya adalah tari Bedhaya Ketawang yang berasal dari Indonesia. Ini adalah salah satu tarian yang rutin ditampilkan dalam acara di Istana Sultan Jawa, Keraton Yogyakarta dan Keraton Solo. Pada awalnya, jumlah penari dalam tarian ini hanya 7 orang saja, namun karena dianggap tarian sakral / khusus, jumlahnya ditambah menjadi 9 orang. Uniknya, seluruh penari masih memiliki Hubungan kekeluargaan atau kekerabatan dengan kerajaan Keraton. Bedhaya Ketawang sendiri merupakan nama upacara yang terimplementasikan dalam sebuah tarian, dengan tujuan persembahan dan pemujaan terhadap Sang Pencipta. Pencipta tarian ini adalah Sultan Agung, Raja Mataram ke-3 1613-1646. 10. Tari Serimpi Berikutnya yakni Tari Serimpi asal Jawa Tengah. tarian berkelompok yang fenomenal ini awalnya hanya dipentaskan oleh orang-orang terpilih atau tertentu saja, namun seiring perkembangan zaman, akhirnya bisa dimainkan oleh siapa saja. Tari Serimpi adalah salah satu tarian paling terkenal, spesial dan memiliki kedudukan istimewa pada tiap-tiap Keraton di Jawa, keberadaannya sudah ada sejak zaman masyarakat feodal, serta lahir dan tumbuh di kalangan istana. 11. Tari Janger Contoh Tari Berkelompok berikutnya bernama Tari Janger yang berasal dari Bali. Ini adalah tarian muda-mudi / pergaulan masyarakat Bali, diciptakan tahun 1930-an dan hingga kini masih terus dimainkan dan dilestarikan. Peserta Tari Janger berjumlah 10 orang secara berpasang-pasangan, Penari wanita disebut Janger, dan penari pria disebut Kecak. Mereka akan menarikannya sambil menyanyikan lagu Janger secara bersamaan dan saling sahut-sahutan. 12. Tari Gantar Tari Gantar, Kaltim Beralih ke Borneo, yakni Tari Gantar asal Kalimantan Timur. Tari yang satu ini berasal dari perpaduan dua sub-suku, yakni Suku Dayak Benuaq dan Dayak Tunjung di Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur. Tujuan Tari Gantar ini sendiri merupakan ajang penyambutan tamu, serta penggambaran kesopanan, keakraban dan keramah-tamahan suku Dayak dalam memperlakukan para tamu yang hadir. Selain Pakaian Adat Dayak yang khas, Properti Tari Gantar ialah sebatang tongkat panjang melebihi kepala, yang mendeskripsikan para petani kala menghentak tanah untuk memasukkan benih-benih padi di ladang mereka. 13. Tari Rampak Srigati โ€“ Contoh Tari Kelompok dari Jawa Barat Contoh Tari Kelompok selanjutnya datang dari Jawa Barat, yakni Tari Rampak Srigati. Tarian ini dibawakan oleh kaum wanita, dengan properti Sanggul, ikat pinggang dan kebaya yang berwarna cerah terang. Contoh Tari Berkelompok / Massal Lainnya Telah menjadi barang pasti, bils mayoritas tarian tradisional di Indonesia dimainkan oleh lebih dari 2 orang, alias jamak / beramai-ramai. Karena secara tidak langsung, makna umum pementasan tari adalah sebagai sarana hiburan. Sehingga, jika kita hitung jumlah Tari kelompok di Indonesia, tentunya sangatlah banyak, baik yang terkenal maupun tidak, baik yang tereksplor maupun belum. Yang jelas, masing-masing memiliki alasan dan makna tertentu. Nah, di bawah ini, adalah beberapa Tari Berkelompok lainnya di Indonesia NoNama TarianDaerah Asal1SeudatiAceh2LegongBali3PendetBali4YopongDKI Jakarta5Sekapur SirihJambi6MerakJawa Barat7RemoJawa Timur8ReogJawa Timur9GongKalimantan Tengah10JanggetLampung11Lenso Maluku12BatungangaNTB13SuanggiPapua14MusyohPapua15BosaraSulawesi Selatan16LumenseSulawesi Tengah17Palo-PaloGorontalo18BekhusekSumatera Selatan YUK, Simak juga 10+ Contoh Tari Kontemporer di Indonesia dan Dunia berikut ini. Penutup Contoh Tari Kelompok Demikianlah, ulasan kali ini mengenai Contoh Tari Kelompok Bebas, Campuran dan Modern di Indonesia Tari Massal. Semoga ulasan kali ini bisa menambah wawasan dan meningkatkan ilmu pengetahuan Kamu. Terima kasih. Wirama yaitu kemampuan penari secara musikal dalam membawakan tarian yang selaras dengan musik yang mengiringinya. Wirasa, yaitu kemampuan penari dalam mengekspresikan tarian sesuai dengan konteks serta karakter tarian yang dibawakan. Perbesar Tari tunggal merupakan seni mengekspresikan perasaan terdalam yang dialami manusia. Foto: - Tari merupakan unsur kebudayaan yang tidak lepas dalam kehidupan masyarakat. Sedangan seni tari ialah hasil karya cipta manusia yang diungkapkan lewat media gerak yang memiliki tari di Indonesia ada dua, yaitu tari daerah dan tari modern. Dilansir dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, tari daerah adalah tarian yang berasal dari suatu daerah dengan ciri khas dan aturan tertentu. Berdasarkan banyaknya penari yang menarikan dibedakan menjadi tiga, yakni Tari tunggal yaitu tari yang ditarikan oleh seorang penari, baik pria maupun wanita. Tema tari yang diungkapkan dalam tari tunggal biasanya kepahlawanan atau percintaan. Tari berpasangan adalah suatu bentuk tari yang disajikan oleh seoasang penari, baik pria-wanita, sesama pria, maupun sesama wanita. Tari kelompok ialah tarian yang dilakukan oleh sekelompok penari, bisa terdiri dari beberapa pasangan yang menarikan bersama-sama atau beberapa penari tunggal yang menari bersama-sama membentuk tari kelompok. Baca juga Iringan Tari Daerah Nusantara Keunikan tari berpasangan atau kelompok Dalam buku Apresiasi Seni Seni Tari dan Seni Musik 2007 oleh Sigit Astono, keunikan gerak tari berpasangan atau kelompok terletak pada jumlah yang banyak, tetapi terkontrol dalam satu bentuk koreografi yang konsentrasi penari harus kompak dalam gerak, harmoni, dan pola lantai sesuai tuntutan skenario koreografi. Selain itu, keunikan dalam koreografi tari berpasangan atau kelompok yaitu mengasah hubungan rasa anatara penari yang satu dengan yang lain. Melatih kekompakan, disiplin, dan menyatukan persepsi menjadi poin penting. Meskipun banyak penari, tetapu harus bergerak dengan rasa yang sama, menoleh bersama, mengangguk bersama, melangkah bersama, dan sebagainya. Baca juga 3 Unsur dalam Seni Tari Wiraga, Wirama, Wirasa Penciptaan suatu bentuk tari tidak bisa lepas dari latar belakang sosial budaya masyarakatnya, Setiap daerah memiliki aturan, kebiasaan, dan kemantapan dalam penyajian tari berpasangan atau kelompok. Hal inilah yang membuat tari berpasangan atau kelompok setiap tarian daerah menjadi unik dan menarik. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tidaklama setelah itu, Sastro โ€™Boletโ€™ Amenan meninggal, tepatnmya tanggal 17 Agustus 1976. Sepeninggal Sastro โ€™Boletโ€™ Amenan maka Tari Remo Gaya Bolet juga ikut tenggelam, dan akhirnya pada tahun 1980 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang berusaha melakukan rekonstruksi. Pada waktu itu, Madun sebagai seorang
Pola Lantai pada Tari Berkelompok Harus Dilakukan dengan Apa?, Foto melakukan seni tari diperlukan beberapa persiapan yang matang. Apalagi jika menari dalam kelompok harus lebih kompak. Kekhasan dan kekuatan koreografi tari rampak atau massal ini adalah setiap sikap dan gerak dari keseluruhan koreografi diungkapkan oleh jumlah penari yang minimal dua orang atau lebih dengan perwujudan yang sama atau seragam. Sisi kesulitan bagi para penari di sini adalah harus mampu menjalin kekompakan/harmoni dan kejelian mengekspresikan seluruh anggota tubuhnya sehingga menjadi seragam sampai timbul pertanyaan, pola lantai pada tari berkelompok harus dilakukan dengan apa? Simak jawaban dan ulasannya di sini. Pola Lantai pada Tari BerkelompokPola Lantai pada Tari Berkelompok Harus Dilakukan dengan Apa?, Foto dari buku Buku Siswa Seni Budaya SMP/MTs Kelas 9 karya Sri Sudaryati 2022 394, Tari kelompok adalah tari yang dilakukan oleh lebih dari seorang penari dengan gerakan-gerakan yang seragam rampak. Untuk memenuhi keseragaman gerak maka akan terjadi penyederhanaan gerak, atau sudah ditata sedemikian rupa sehingga tingkat kerumitannya tidak terlalu menyulitkan untuk dilakukan lantai pada tari berkelompok harus dilakukan dengan memperhatikan jumlah penari. Pola lantai adalah susunan posisi penari saat dan selama menampilkan tarian. Fungsi pola lantai adalah mengatur perpindahan, pergerakan serta pergeseran posisi penari. Aspek yang ditonjolkan dalam tari kelompok adalah kekayaan dan variasi pola lantainya. Bahkan dalam bentuk yang massal atau kolosan, pola-pola lantainya sering berbentuk kelompok biasanya membawa tema tertentu atau dapat pula membawakan suatu cerita lakon. Pergelaran tari kelompok dengan menyajikan lakon memerlukan media penyampaian agar mampu mengungkapkan apa yang hendak disampaikan. Pola lantai dapat membenahi sebuah tarian agar lebih tersusun rapi dan jawaban untuk pertanyaan pola lantai pada hari berkelompok harus dilakukan dengan apa. Jawaban paling tepat adalah dengan memperhatikan jumlah penari. Jumlah penari ini akan menentukan bagaimana pola lantai akan terbentuk dan tersusun sehingga menampilkan tarian yang menarik, rapi, dan bagus. Semoga bermanfaat. UMI IOSZjED.
  • x0135yn4o4.pages.dev/232
  • x0135yn4o4.pages.dev/163
  • x0135yn4o4.pages.dev/216
  • x0135yn4o4.pages.dev/141
  • x0135yn4o4.pages.dev/430
  • x0135yn4o4.pages.dev/375
  • x0135yn4o4.pages.dev/404
  • x0135yn4o4.pages.dev/180
  • dalam membawakan tari kelompok harus